PERINTAH PERINTAH DASAR PADA LINUX

||

Aminarti

2109118018

Sistem Informasi A

||


Jika mendengar tentang Linux, sebagian besar orang pasti langsung mengacu pada sistem operasi yang kompleks dan hanya digunakan oleh programmer. Padahal Linux tidak semenyeramkan yang dikira selama ini.

    Linux adalah keluarga sistem operasi Unix yang open-source dan didasarkan pada Linux Kernel. Di dalam ‘keluarga’ ini juga termasuk sistem berbasis Linux populer seperti Ubuntu, Fedora, Mint, Debian, dan lain-lain. Sistem-sistem ini lebih tepatnya disebut sebagai distribusi atau distros.


Sebelum menjabarkan perintah dasar sistem operasi Linux, Anda harus membuka baris perintah (command line) terlebih dulu.

Disini saya akan menjelaskan beberapa perintah dasar yang ada di Linux :

  • pwd command

    Perintah dasar Linux pwd berfungsi untuk mencari path dari direktori (folder) yang Anda gunakan saat ini. Perintah ini akan mengembalikan path yang absolut (penuh), yang pada dasarnya merupakan path semua direktori yang diawali dengan garis miring depan (/).

Contoh dari path absolut adalah /home/username.

  • Mkdir command

    Perintah mkdir (make directory) berfungsi untuk membuat folder atau direktori baru. Untuk menambah direktori Movies, misalnya, Anda bisa menulis mkdir Matkul.

Selain itu, Anda juga bisa membuat direktori dalam direktori lain yang sudah ada. Caranya, ketik nama direktori lama diikuti dengan direktori baru, seperti mkdir Matkul/SO.

  • Rmdir Command

Jika Anda ingin menghapus direktori, Anda bisa menggunakan perintah rmdir. Namun perlu diketahui, perintah ini hanya bisa menghapus direktori yang masih kosong.


    Sebagai alternatif, Anda juga bisa menulis rm -r untuk mendapatkan fungsi yang sama seperti rmdir.  

    Namun harus diingat, Anda perlu berhati-hati dalam menggunakan rm -r. Pastikan Anda telah menulis nama folder/file setelah perintah rm -r (contohnya seperti: rm -r Matkul/SO). Jika Anda lupa mencantumkan nama folder/file tersebut, maka yang terjadi adalah Anda akan menghapus seluruh direktori pada server.

  • Rcommand

            Kalau Anda ingin menghapus direktori beserta seluruh files yang ada di dalamnya, Anda bisa memanfaatkan perintah rm

      Sedangkan bagi Anda yang ingin menghapus satu file secara khusus, Anda bisa menambahkan nama file tersebut setelah perintah rm (contoh: rm filename).

        Tidak hanya itu, Anda juga bisa menghapus banyak files dalam waktu bersamaan dengan menulis rm namafile1 namafile2 namafile3.

  •      Ls command

      Bagi Anda yang ingin mengetahui konten apa saja yang terdapat dalam working directory atau direktori aktif, Anda bisa menggunakan perintah ls.

  • Cat command

  Sebagaimana namanya, perintah cat (concatenate) berfungsi untuk menggabungkan files.Contohnya, tulis cat namafile1 namafile2>namfile3 untuk menggabung filename1 dan filename2, dan menjadikannya sebagai filename3.

            Di samping itu, cat juga menawarkan beberapa fungsi lain, seperti mengetahui konten suatu file (contoh: cat file.txt) dan membuat file baru (contoh: cat > baruu). 

  •      Grep

       Perintah grep digunakan untuk mencari kata atau kalimat yang ada dalam isi file. Contohnya, Anda ingin mencari huruf a :  grep “a” namahewan.txt.

               Nah, maka akan muncul semua yang memiliki huruf  “a”.

  • Sort

         Di sistem operasi Linux, Anda juga dapat mengurutkan isi file dengan bantuan perintah sort. (sort namafile).

Sebagai contoh, Anda menulis sort namahewan.txt.

  • Df command

            Untuk mendapatkan laporan tentang penggunaan disk space sistem, gunakan perintah df. Laporan yang diberikan hadir dalam bentuk persentase dan satuan KB. Bila ingin melihat laporan berupa satuan megabyte, ketik df -m.

  •      Head command

            Perintah head digunakan untuk melihat baris pertama dari semua file teks. Secara default, perintah ini akan menampilkan sepuluh baris pertama. Namun, jumlah baris tersebut dapat diubah sesuai keinginan Anda. Misalnya, jika Anda hanya ingin menampilkan tiga baris pertama, ketik head -n  filename.txt (ketik head -3 namahewan.txt).


    !!!Sebagai catatan, selalu perhatikan penulisan semua commands agar tidak gagal dan dapat terbaca oleh sistem. !!!

Semoga artikel ini bermanfaat dan sekian terimakasih.






0 Komentar